√Jokowi Terima Vaksin COVID-19 Pekan Ini, EUA dari BPOM Terbit Kapan?

Jokowi Terima Vaksin COVID-19 Pekan Ini, EUA dari BPOM Terbit Kapan? - Hai Sobat pembaca semuanya, salam sejahtera kami ucapkan untuk para sobat Pembaca Swarakyat. Semoga Allah selalu melindungi kita semua dan memberikan Rahmat dan hidayahNya sehingga sobat bisa meluangkan waktu untuk mampir di situs kami ini.

Di kesempatan ini kita akan mengupas tentang Jokowi Terima Vaksin COVID-19 Pekan Ini, EUA dari BPOM Terbit Kapan? yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Semoga postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.

 

KONTENISLAM.COM - Vaksinasi COVID-19 direncanakan akan dimulai pekan ini, Rabu (13/1/2021) dengan Presiden Joko Widodo dan sejumlah menteri menjadi penerima dosis pertama vaksin Corona Sinovac.

Meski demikian, vaksin tak akan bisa digunakan sebelum mendapat izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Pihak BPOM dikabarkan akan mengeluarkan izin penggunaan darurat sebelum tanggal vaksinasi dimulai serentak. Apabila vaksinasi COVID-19 dimulai pada Rabu (13/1/2021), maka kemungkinan BPOM akan mengeluarkan EUA pada Senin (11/1/2021) atau Selasa (12/1/2021).

Kepala BPOM Penny K Lukito dalam konferensi pers belum lama ini mengatakan optimis bisa mengeluarkan EUA sebelum pelaksanaan vaksinasi. Saat ini rolling submittion telah dilakukan dan data terkait vaksin telah didapatkan.
 
"Itu sudah memberikan keyakinan bisa diperkirakan tanggal 13 Januari bisa melakukan vaksinasi, sehingga artinya kami bisa mengeluarkan EUA sebelum tanggal tersebut. Cukup ada keyakinan akan tersebut," jelas Penny.

Sementara itu dari aspek kehalalan, baik BPOM dan Majelis Ulama Indonesia menyatakan vaksin COVID-19 suci dan halal untuk digunakan. Keputusan ini diambil usai Komisi Fatwa MUI menggelar sidang pleno untuk membahas aspek kehalalan vaksin COVID-19 pada Jumat (8/1/2021) lalu.

"Kemudian yang terkait aspek kehalalan setelah dilakukan yang cukup panjang dari hasil penjelasan dari tim auditor rapat komisi fatwa menyepakati baHWa vaksin COVID-19 yang diproduksi Sinovac Life Science china yang diajukan proses sertifikasi oleh Bio Farma hukumnya suci dan halal," kata Ketua MUI Asrorun Niam dalam jumpa pers.[detik]

Subscribe to receive free email updates: