√Bacaan Rocky Gerung, Kelas Menengah Hanya Penunggang Perubahan Untuk Kapitalis

Bacaan Rocky Gerung, Kelas Menengah Hanya Penunggang Perubahan Untuk Kapitalis - Hai Sobat pembaca semuanya, salam sejahtera kami ucapkan untuk para sobat Pembaca Swarakyat. Semoga Allah selalu melindungi kita semua dan memberikan Rahmat dan hidayahNya sehingga sobat bisa meluangkan waktu untuk mampir di situs kami ini.

Di kesempatan ini kita akan mengupas tentang Bacaan Rocky Gerung, Kelas Menengah Hanya Penunggang Perubahan Untuk Kapitalis yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Semoga postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.

Bacaan Rocky Gerung, Kelas Menengah Hanya Penunggang Perubahan Untuk Kapitalis 

KONTENISLAM.COM - Kalangan kelas menengah di Indonesia tengah menghadapi ujian zaman terutama dalam kemampuan menciptakan perubahan.

Begitu dikatakan pengamat politik Rocky Gerung dalam diskusi virtual bertema "Kelas Menengah dan Kekuatan Politik Akal Sehat".

"Kita menguji apakah kelas menengah ini bisa membuat perubahan," ujar Rocky.

Bagi Rocky, kelompok yang disebut kelas menengah di Indonesia bisa jadi tidak ada. Dia istilahkan, kelas menengah tak lebih dari kelas yang terengah-engah untuk mencapai tujuannya.

"Jadi kalau kita bilang di Indonesia bukan kelas menengah tapi kelas yang terengah-engah karena berupaya menggaet sesuatu tapi tidak bisa," jelasnya.

Pembuktian pada kemampuan membuat perubahan oleh kelas menengah, lanjutnya, hampir tidak pernah ditemukan.

Menurutnya, kalangan menengah lebih banyak menunggangi perubahan zaman daripada menciptakan perubahan dari gagasannya sendiri.

"Di dalam banyak hal dia bukan menghasilkan perubahan tetapi menunggangi perubahan atau terpaksa harus ikut dalam perubahan supaya ada rekondisi kapital," tandasnya.(RMOL)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "√Bacaan Rocky Gerung, Kelas Menengah Hanya Penunggang Perubahan Untuk Kapitalis"

Posting Komentar