√TANGGAPAN Untuk 'USTADZ' Yang VIral MERENDAHKAN Syaikh Yusuf Al-Qaradhawi

TANGGAPAN Untuk 'USTADZ' Yang VIral MERENDAHKAN Syaikh Yusuf Al-Qaradhawi - Hai Sobat pembaca semuanya, salam sejahtera kami ucapkan untuk para sobat Pembaca Swarakyat. Semoga Allah selalu melindungi kita semua dan memberikan Rahmat dan hidayahNya sehingga sobat bisa meluangkan waktu untuk mampir di situs kami ini.

Di kesempatan ini kita akan mengupas tentang TANGGAPAN Untuk 'USTADZ' Yang VIral MERENDAHKAN Syaikh Yusuf Al-Qaradhawi yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Semoga postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.

TANGGAPAN UNTUK 'USTADZ' YANG MERENDAHKAN Syaikh Yusuf Al-Qaradhawi:

Yang tidak mengakui keilmuan Syaikh Yusuf Al-Qaradhawi, dan menganggap beliau bukan orang berilmu, itu kemungkinannya:

1. Ia sendiri yang jahil. Maklum bagi kita, orang jahil tak bisa membedakan mana ilmu dan mana kejahilan.

2. Tidak pernah membaca dan menelaah karya-karya Al-Qaradhawi.

3. Terjebak dengan sikap fanatisme buta pada kelompok (ta'ashshub dan tahazzub), yang jelas tercela. Menganggap setiap yang menyelisihi pendapat kelompoknya sebagai pihak yang menyimpang atau tak berilmu.

Faktanya keilmuan Al-Qaradhawi sangat masyhur, diakui oleh banyak kalangan, bahkan oleh yang bertikai secara keilmuan dengan beliau. Murid-murid beliau dari kalangan ulama besar pun banyak.

Betul, Al-Qaradhawi adalah manusia biasa, sebagaimana yang lain, beliau tidak ma'shum. Boleh dan wajar saja, kita tidak mengikuti pendapat beliau. Sah-sah saja, jika kita mampu, kita mengkritik pendapat-pendapat beliau. Dan seterusnya.

Namun itu beda dengan merendahkan kedudukan seseorang. Yang jelas-jelas ulama, dianggap tak berilmu, hanya karena beda komunitas. Itu tak beradab namanya.

(Ustadz Muhammad Abduh Negara)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "√TANGGAPAN Untuk 'USTADZ' Yang VIral MERENDAHKAN Syaikh Yusuf Al-Qaradhawi"

Posting Komentar