√Tugas yang Diberikan Presiden Mampu Ditangani, Alasan Relawan Dorong Luhut jadi Presiden

Tugas yang Diberikan Presiden Mampu Ditangani, Alasan Relawan Dorong Luhut jadi Presiden - Hai Sobat pembaca semuanya, salam sejahtera kami ucapkan untuk para sobat Pembaca Swarakyat. Semoga Allah selalu melindungi kita semua dan memberikan Rahmat dan hidayahNya sehingga sobat bisa meluangkan waktu untuk mampir di situs kami ini.

Di kesempatan ini kita akan mengupas tentang Tugas yang Diberikan Presiden Mampu Ditangani, Alasan Relawan Dorong Luhut jadi Presiden yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Semoga postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.

 

KONTENISLAM.COM - Ada beberapa alasan relawan sahabat Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) mendorong Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) itu maju bertarung dalam Pemilihan Presiden 2024 yang akan datang.

Salah satunya, tugas-tugas yang diberikan oleh Presiden bisa ditangani dengan baik oleh Luhut Binsar Pandjaitan.

Demikian antara lain disampaikan Juru Bicara Sahabat LBP, Sarjan Andesbaya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu (10/10).
 
"Semua tugas-tugas penting yang diperintahkan presiden kepada Pak LBP dilaksanakan dengan sukses sesuai target, seperti yang kita lihat ketika menjadi komandan PKPM darurat Jawa-Bali dalam penanganan Covid-19 pada Juli-September 2021 ini Covid sudah melandai. Ini patut kita apresiasi yang menunjukkan kuatnya leadership LBP saat diberi tugas-tugas penting," kata Sarjan.

Dukungan ini dilakukan oleh Sahabat LBP setelah melihat kiprah dan prestasi Menko Marves Luhut selama sekitar 7 tahun mendampingi Presiden Jokowi baik di tengah situasi normal maupun di tengah situasi prihatin di tengah pandemi saat ini," ucapnya menambahkan.

Disisi lain, deklarasi ini juga sebagai respon banyak tokoh yang mulai mempersiapkan diri meski Pemilu masih 3 tahun lagi.

"Pemilihan Presiden Republik Indonesia 2024 masih 3 tahun lagi. Namun sejumlah tokoh politik calon presiden telah memulai sosialisasi jauh-jauh hari, baik lewat media sosial (medsos) seperti yang lakukan tim medsos Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo atau Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan serta Gubernur Jawa Barat Ridwal Kamil,"pungkasnya(RMOL)

Subscribe to receive free email updates: