√Ferdinand Hutahaean: Gak Masalah Dicap Komunis, Yang Penting Bangsa Ini Kita Jaga!

Ferdinand Hutahaean: Gak Masalah Dicap Komunis, Yang Penting Bangsa Ini Kita Jaga! - Hai Sobat pembaca semuanya, salam sejahtera kami ucapkan untuk para sobat Pembaca Swarakyat. Semoga Allah selalu melindungi kita semua dan memberikan Rahmat dan hidayahNya sehingga sobat bisa meluangkan waktu untuk mampir di situs kami ini.

Di kesempatan ini kita akan mengupas tentang Ferdinand Hutahaean: Gak Masalah Dicap Komunis, Yang Penting Bangsa Ini Kita Jaga! yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Semoga postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.

Ferdinand Hutahaean: Gak Masalah Dicap Komunis, Yang Penting Bangsa Ini Kita Jaga! 

KONTENISLAM.COM - Mantan politisi Partai Komunis, Ferdinand Hutahaean mengatakan bahwa ia tak masalah dicap sebab hal yang paling penting adalah menjaga bangsa ini.

Ia mengatakan itu sebagai respons terhadap Wakil Sekjen Persaudaraan Alumni (PA) 212, Novel Bamukmin yang menyebut penentang reuni 212 sebagai komunis.

“Ilmu congornya cuma bisa ngomong komunis,” kata Ferdinand Hutahaean pada Selasa, 22 November 2021.

“Ngga apa-apa dicap komunis yang penting bangsa ini kita jaga. Siapa pun pengacau NKRI dan Pancasila akan kita lawan bersama TNI POLRI,” sambungnya.

Sebelumnya, Novel Bamukmin menyindir balik para pihak-pihak yang menentang rencana aksi Reuni 212.

“Mereka itu hanya komunis yang tak senang dengan perjuangan melawan penista agama,” ujarnya pada Senin, 21 November 2021.

Mantan pengurus Front Pembela Islam (FPI) itu menilai bahwa ada agenda di balik penolakan atas rencana reuni Aksi 212.

Menurutnya pula, para penganut komunisme akan selalu terusik oleh gerakan 212.

Ia lantas menyinggung bahwa penentang Aksi 212 menyuarakan pencabutan TAP MPRS Nomor XXV/MPRS/1966 yang memuat larangan menyebarkan komunisme dan marxisme-leninisme.

“Itu akhirnya gagal karena didemo dengan jutaan orang. Makanya, mereka kesal dan panik sehingga membubarkan FPI dan HTI,” ujarnya.

Novel Bamukmin juga menyebut bahwa pembubaran FPI dan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) mirip dengan perbuatan PKI pada masa lalu.

“Gaya mereka yang membubarkan FPI dan HTI tentu ini kental dengan gaya PKI tahun 1965 yang membubarkan HMI dan Masyumi,” katanya. [/terkini]

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "√Ferdinand Hutahaean: Gak Masalah Dicap Komunis, Yang Penting Bangsa Ini Kita Jaga!"

Posting Komentar