√Aliansi Anti Komunis: Kami Mengagendakan Pembakaran Bendera PKI, tapi Tidak Bendera PDIP

Aliansi Anti Komunis: Kami Mengagendakan Pembakaran Bendera PKI, tapi Tidak Bendera PDIP - Hai Sobat pembaca semuanya, salam sejahtera kami ucapkan untuk para sobat Pembaca Swarakyat. Semoga Allah selalu melindungi kita semua dan memberikan Rahmat dan hidayahNya sehingga sobat bisa meluangkan waktu untuk mampir di situs kami ini.

Di kesempatan ini kita akan mengupas tentang Aliansi Anti Komunis: Kami Mengagendakan Pembakaran Bendera PKI, tapi Tidak Bendera PDIP yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Semoga postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.

Aliansi Anti Komunis: Kami Mengagendakan Pembakaran Bendera PKI, tapi Tidak Bendera PDIP

Beredar sebuah video di jejaring WhatsApp yang merekam adegan terbakarnya bendera Partai Komunis Indonesia (PKI) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), yang dilakukan Aliansi Nasional AntiKomunis di depan Gedung DPR, Jakarta, Rabu (24/6).

Diketahui bendera itu terbakar saat aliansi tersebut menggelar demonstrasi menolak RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) di depan Gedung DPR.

Koordinator lapangan Aliansi Nasional AntiKomunis Edy Mulyadi menjelaskan, pihaknya sedari awal memang berniat membakar bendera PKI saat aksi di depan Gedung DPR. Bahkan, panitia aksi turut membawa beberapa bendera palu arit, hanya untuk dibakar.

"Saya sebagai korlap, memang mengagendakan pembakaran bendera PKI," kata Edy, Rabu.

Namun, kata dia, panitia tidak mengagendakan pembakaran bendera PDIP. Panitia aksi, tidak pernah membawa sehelai bendera bergambar banteng.

"Ya, kalau yang dibawa panitia, tidak membawa. Mungkin dari peserta yang membawa," ucap dia.

Dia mengatakan, panitia berusaha menghindari kejadian yang tidak diinginkan dalam aksi. Misalnya, panitia aksi tidak pernah mengajak rakyat secara besar-besaran untuk memakzulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Kami dari awal menghindari. Bahkan, dari orasi kami, tidak ada kata menurunkan Jokowi. Saya selalu sebagai koordinator lapangan, mendesak MPR menggelar sidang istimewa untuk menurunkan Jokowi, memberhentikan Jokowi. Bukan rakyat menurunkan Jokowi, tetapi secara konstitusi MPR yang menggelar sidang istimewa memberhentikan Jokowi," ungkap dia.

Terkait pembakaran bendera PDIP, Edy beranggapan, terdapat peserta aksi yang merasa geregetan dengan sikap partai berlambang Banteng atas RUU HIP. PDIP dianggap peserta aksi sebagai partai utama pengusul RUU HIP.

"Mungkin dengan itu, peserta terlalu geregetan. Cuma, panitia itu membakar bendera PKI," pungkas dia. [jpnn]

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "√Aliansi Anti Komunis: Kami Mengagendakan Pembakaran Bendera PKI, tapi Tidak Bendera PDIP"

Posting Komentar