√Wahai Jamaah Umroh yang Tertunda Keberangkatan, Segera Vaksinasi Lengkap Ya

Wahai Jamaah Umroh yang Tertunda Keberangkatan, Segera Vaksinasi Lengkap Ya - Hai Sobat pembaca semuanya, salam sejahtera kami ucapkan untuk para sobat Pembaca Swarakyat. Semoga Allah selalu melindungi kita semua dan memberikan Rahmat dan hidayahNya sehingga sobat bisa meluangkan waktu untuk mampir di situs kami ini.

Di kesempatan ini kita akan mengupas tentang Wahai Jamaah Umroh yang Tertunda Keberangkatan, Segera Vaksinasi Lengkap Ya yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Semoga postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.

https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2020/10/05/umroh-kembali-dibuka-begini-suasananya_169.jpeg?w=780&q=90 

KONTENISLAM.COM - Jamaah umroh asal Indonesia dalam waktu dekat bisa berangkat ke Arab Saudi. Buat jamaah jangan lupa harus sudah divaksinasi yang lengkap ya!
 
"Kami berharap berharap para jamaah yang telah tertunda keberangkatannya harus memastikan telah divaksinasi lengkap, dari 4 jenis vaksin yang direkomendasikan dari Arab Saudi," ujar Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (DPP Amphuri), Firman M Nur kepada detikcom, Sabtu (9/10/2021).

Dari catatan detikcom, bulan Mei lalu General Authority of Civil Aviation (GACA) Arab Saudi sempat menyatakan ada 4 vaksin yang diterima Arab Saudi yakni Pfizer, Moderna, AstraZeneca, dan Johnson & Johnson. Namun kabarnya Sinopharm dan Sinovac sudah mendapatkan persetujuan dengan catatan mereka menggunakan dosis booster (penguat) dari Pfizer, AstraZeneca, Johnson&Johnson, atau Moderna.

Terkait hal ini, Firman mengatakan, jika jamaah sudah mendapatkan vaksin jenis Sinopharm, pihaknya meminta ada kepastian dari pemerintah Arab Saudi dan Indonesia apakah jamaah diperbolehkan berangkat.
 
"Kita akan menunggu keputusan akhir dari teknis pelaksanaan tersebut sebagaimana disampaikan oleh menlu, kemungkinan bagi jamaah yang berangkat dan baru mendapatkan vaksinasi Sinopharm kita harap tersedia booster sehingga persyaratan bisa terpenuhi," ujarnya.

Bagaimana jika jamaah tidak bisa divaksinasi? Soal ini Firman mengatakan pemerintah Arab Saudi telah memberikan solusi yaitu jamaah menyetor hasil tes PCR negatif dan mengikuti karantina.

"Selama di tanah suci dimulai dengan karantina selama 5 hari sebagaimana disampaikan Menlu," ujarnya.

"Semoga informasi ini menjadi berita terbaik bagi kita semua, sehingga jamaah umroh bisa berangkat dalam waktu dekat ketika kebijakan teknis sudah dipastikan oleh kedua belah pihak," tutupnya.[detik]

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "√Wahai Jamaah Umroh yang Tertunda Keberangkatan, Segera Vaksinasi Lengkap Ya"

Posting Komentar